Lokasi: PL-0301
Durasi: 1 jam 1 menit
Filename: Cosmos01 - The Shores of the Cosmic Ocean.avi
Filesize: 717 MB
Video: DivX 5 496x384 29.97fps 1477Kbps [Video 0]
Audio: MPEG Audio Layer 3 48000Hz stereo 126Kbps [Audio 1]
Studio: -
MINISERIES: COSMOS
BY CARL SAGAN
BAGIAN 1:
TEPI PANTAI LAUTAN KOSMIS
Pengantar oleh:
ANN DRUYAN.
Sejak Carl Sagan, Steven Soter dan saya menulis seri TV Cosmos di akhir 1970an, banyak hal baru yang berbeda. Saat itu, AS dan Uni Soviet membuat seluruh planit ini seolah dlm krisis ketegangan yang disebut Perang Dingin.
Kemakmuran penelitian ilmiah dalam peradaban kita terhenti akibat pemborosan pembangunan persenjataan. Kemudian dipekerjakanlah setengah dari ilmuwan dunia dan menghabiskan dana untuk 50.000 senjata nuklir.
Begitu banyak yang telah terjadi sejak saat itu.
Perang dingin telah usai dan sains telah membuat kemajuan pesat.
Kita sudah membangun pesawat antariksa yang mampu mengenal Tata Surya, pemetaan awal dari alam semesta yang tampak, sebuah dunia yang mengelilingi kita.
Dan kita juga telah memetakan Alam Dalam; yaitu Gen-manusia.
Saat Cosmos ditayangkan pertama kali, tak ada internet. Dunia begitu berbeda saat itu.
Apa julukan bagi Carl Sagan, ilmuwan yang menerima banyak kritikan karena berani berspekulasi bahkan setelah 20 tahun yang penuh penemuan dalam sejarah sains, Cosmos butuh banyak revisi dan tentu saja haruslah kaya akan ramalan.
Cosmos adalah sejarah perjalanan sains sekaligus upaya penelusuran spiritual mendalam, dalam pusat pengungkapannya: "Kesendirian kita dalam alam semesta".
Kini, silakan nikmati Cosmos, sebuah saga yang membanggakan tentang bagaimana lewat pencarian selama 40.000 generasi nenek moyang kita, kita akan menemukan koordinat kita dalam ruang dan waktu. Dan bagaimana melalui metode sains yang luar biasa kuat, kita telah dapat melakukan reka-ulang putaran evolusi kosmis dan mendapati diri kita dalam kisah yang agung ini.
CARL SAGAN:
Kosmos sebagaimana adanya kini atau bahkan apa yang akan terjadi nantinya. Perenungan tentang Kosmos selalu melingkupi kita.
Ada dengung dalam pikiran kita,
...penangkapan suara itu serasa sesaat keluar dari kesadaran,
...seolah tertanam dalam kenangan jauh,
...serasa jatuh dari ketinggian.
Kita tahu, kita mendekati mega-misteri terbesar.
Ukuran dan usia kosmos ada diluar bayangan manusia.
Hilang disuatu tempat diantara ke-kompleks-an
...dan keabadian saat ini, ...
...disebuah planit kecil, ...
...Bumi.
Untuk pertama kalinya, kita punya kekuatan untuk memutuskan takdir planit kita, dan diri kita sendiri.
Saat ini adalah saat yang kritis. Tapi spesies kita begitu muda, penuh rasa ingin tahu dan berani. Ini berarti banyak menjanjikan.
Dalam beberapa milenium terakhir kita telah membuat penemuan paling menakjubkan yang tak terpikirkan sebelumnya tentang kosmos dan tempat kita di dalamnya.
Saya yakin, masa depan kita demikian tergantung pada bagaimana kita memahami kosmos ini...
...dimana kita mengapung, ...
...melayang seperti bulir debu di langit pagi.
Kita akan segera memulai perjalanan melalui kosmos.
Kita akan bertemu galaksi dan matahari dan planet-planet...
...kehidupan dan kesadaran...
...menjelma menjadi makhluk berevolusi...
Dunia-dunia es dan bintang permata...
...Atom, seperti padatnya matahari...
...dan alam semesta yang lebih kecil dari atom.
Ini juga kisah tentang planit kita sendiri...
...tanaman dan hewan yang berbagi tempat dengan kita.
Dan ini juga kisah tentang kita:
Bagaimana kita menghargai pemahaman kita tentang kosmos saat ini...
...bagaimana kosmos telah membentuk evolusi dan budaya kita...
...dan takdir kita selanjutnya.
Kita berharap utk mengungkap kenyataan, kemanapun ia akan menuju.
Tapi untuk menemukan kenyataan, kita perlu dua hal: imajinasi dan skeptis.
Kita tak takut berspekulasi.
Tapi kita akan hati-hati membedakan spekulasi dari kenyataan.
Kosmos sepenuhnya diluar ukuran kenyataan yang terbayangkan...
...akan inter-relasi yang sempurna...
...akan mesin alam yang menakjubkan.
Permukaan bumi ini adalah tepian pantai samudera kosmis.
Pada pantai ini, kita belajar akan apapun yang kita ketahui.
Kini, ... kita telah menemukan jalan setapak kecil di tepian...
...mungkin airnya sedalam tumit, ...
...dan terasa begitu mengundang.
Sebagian diri kita tahu, bahwa inilah tempat asal kita.
Kita jauh kembali ke asal.
Dan kita mampu.
Karena kosmos juga bagian dari kita. Berarti kita terbuat dari materi-bintang.
Kita adalah jalan bagi kosmos untuk memahami dirinya.
Perjalanan kita masing-masing dimulai dari sini.
Kita akan menjelajah kosmos dalam sebuah pesawat imajiner...
...yang tak terbelenggu batas-batas kecepatan, dan ukuran...
...terbentuk oleh harmoni musik kosmis...
...ia akan membawa kita kemanapun,
...dalam ruang dan waktu.
...sempurna, sebagaimana butiran salju...
...organik, seperti benih tanaman liar...
...ia akan membawa kita..
...ke dunia mimpi-mimpi dan dunia nyata.
Diterjemahkan dari subtitle episode 1: The Shores of the Cosmic Ocean
Tidak ada komentar:
Posting Komentar